Raja Ahab yang jahat itu mempunyai seorang istri yang lebih jahat lagi, namanya Izebel. Ketika Ratu Izebel mendengar bahwa nabi-nabi Baal sudah dibunuh oleh Nabi Elia ia marah sekali karena ia menyembah Baal.
Maka Izebel mengirim berita ini kepada Nabi Elia, “Nabi-nabi saya kaubunuh; saya bersumpah bahwa sebelum besok malam saya akan membunuh kamu.”
Nabi Elia menjadi takut, lalu melarikan diri supaya tidak dibunuh. Ia berjalan kaki selama satu hari dan berhenti di bawah sebuah pohon. Di situ ia duduk dan ingin mati saja. “Saya tidak tahan lagi, Allah,” katanya kepada Allah. “Ambillah nyawa saya. Saya mau mati saja.” Lanjutkan membaca Nabi Elia Di Gunung Horeb