Arsip Tag: cerita

Pemberontakan Kaum Israil

Bangsa Israil sudah dibebaskan dari negeri Mesir. Allah sudah memimpin mereka dan memberi mereka makanan dan minuman selama mereka menempuh perjalanan di padang pasir. Allah juga sudah memberitahu perintah-perintah-Nya kepada mereka – bagaimana membangun Baitullah, bagaimana mempersembahkan kurban bagi-Nya, dan bagaimana hidup sesuai dengan syariat-syariat-Nya.

Akhirnya mereka siap untuk masuk ke Tanah Kanaan yang sudah dijanjikan kepada Nabi Ibrahim dan keturunannya. Allah berkata kepada Nabi Musa, “Pilihlah seorang pemimpin dari setiap suku Israil untuk memata-matai Tanah Kanaan yang akan Kuberikan kepada mereka.” Lanjutkan membaca Pemberontakan Kaum Israil

Nabi Yusuf Bertemu dengan Kakak-kakaknya

Nabi Yusuf, yang dahulu sudah dijadikan budak dan dipenjarakan, sekarang menjadi gubernur Mesir! Semuanya terjadi sesuai dengan apa yang dikatakan Nabi Yusuf.

Selama tujuh tahun, tanah menghasilkan panen yang berlimpah-limpah. Sebagai gubernur, Nabi Yusuf mengurus semua hasil panen itu. Gandum hasil panen itu dikumpulkan oleh Nabi Yusuf, lalu disimpannya di kota-kota. Gandum itu bertimbuntimbun.

Yang dikumpulkannya itu begitu banyak seperti pasir di tepi laut. Tetapi setelah 7 tahun masa kemakmuran, 7 tahun masa kelaparan datang. Ketika rakyat Mesir mulai menderita kelaparan, mereka minta makanan kepada sang raja. Lalu raja Mesir menyuruh mereka datang kepada Nabi Yusuf dan menaati semua yang diperintahkan oleh Nabi Yusuf. Lanjutkan membaca Nabi Yusuf Bertemu dengan Kakak-kakaknya

Mimpi Nabi Yakub di Betel

Esau membenci Nabi Yakub karena ayahnya telah memberikan berkatnya kepada Nabi Yakub. Esau membuat rencana untuk membunuh Nabi Yakub setelah ayahnya meninggal.

Ketika Ribka mendengar tentang rencana Esau, ia menyuruh Nabi Yakub pergi kepada kakaknya, Laban, di kampung halamannya, Haran. Lalu Nabi Yakub berangkat meninggalkan ibu dan bapaknya.

Pada waktu matahari terbenam, Nabi Yakub mau tidur dan bermalam di suatu tempat. Ia mengambil sebuah batu. Batu itu dipakainya sebagai bantal. Nabi Yakub lalu tertidur – kepalanya di atas batu.

Lanjutkan membaca Mimpi Nabi Yakub di Betel

Kesamaannya Tidak Berarti Sama Aja

Agama Islam dan Kristen ada cukup banyak titik temu. Namun ada hal-hal sangat berbeda juga. Dalam video ini Orang Ponorogo menjelaskan kepercayaannya dan doktrinnya lebih dalam dari Islam dan Kristen.

Sadum dan Ghamur

Nabi Ibrahim sudah berumur 99 tahun dan istrinya, Sarah, 89 tahun. Mereka belum mempunyai anak, tetapi janji Allah kepada mereka masih diingatnya.

Pada suatu hari, karena sudah siang, lagi pula udara sangat panas, Nabi Ibrahim duduk di pintu kemahnya. Tiba-tiba ia melihat ada tiga orang berdiri di depannya. Nabi Ibrahim menyambut mereka. Ia mengundang mereka makan dan beristirahat sebelum mereka meneruskan perjalanan.

Tiga orang itu sebetulnya adalah dua malaikat dan Allah sendiri yang menjelma menjadi manusia untuk berbicara kepada Nabi Ibrahim. Mereka mempunyai dua tujuan. Yang pertama, Allah memberitahu Nabi Ibrahim bahwa sembilan bulan lagi istrinya, Sarah, akan melahirkan seorang bayi laki-laki.

Lanjutkan membaca Sadum dan Ghamur

Sumber Kejahatan

Jauh sebelum Allah menciptakan manusia, Allah telah menciptakan ribuan malaikat. Mereka diciptakan dengan sempurna dan mereka tidak berdosa. Malaikat-malaikat itu adalah roh. Mereka menyembah Allah sebab mereka adalah pelayan Allah.

Ada satu malaikat yang lebih pandai dan lebih baik daripada yang lain, namanya Lusifer. Allah menentukan Lusifer untuk menjadi pengurus semua malaikat. Namun lama-kelamaan Lusifer menjadi sangat sombong dan ingin berkuasa seperti Allah. Lusifer memimpin banyak malaikat untuk kufur dan memberontak terhadap Allah. Tetapi Allah mengetahui pikiran Lusifer yang jahat. Akhirnya pemberontakan itu gagal oleh sebab Allah mahatahu dan mahakuasa.

Lanjutkan membaca Sumber Kejahatan

Nabi yg Diperutkan

Ada seorang nabi Allah yang bernama Yunus. Pada suatu hari, Allah berbicara kepada Nabi Yunus, katanya, “Pergilah ke Niniwe untuk memberitahukan ancaman-Ku kepada kota itu, karena Aku tahu penduduknya jahat sekali.” Niniwe adalah kota yang sangat besar. Orang-orangnya sangat jahat. Mereka bukan orang Israil; mereka tidak menyembah Allah.

Akan tetapi, Nabi Yunus tidak mau menyampaikan firman Allah kepada orang Niniwe tersebut. Jadi Nabi Yunus naik kapal besar dan pergi ke kota lain. Waktu Nabi Yunus di kapal, ia turun ke tempat yang paling bawah dan berbaring di situ, lalu tertidur nyenyak.

Lanjutkan membaca Nabi yg Diperutkan