Pemberian Kasih Karunia

Apa itu HADIAH?

Hadiah itu sebuah Pemberian. tidak dapat karena kita layak. Kita tidak dapat hadiah karena kita membayar harga. Biasanya orang tua kita belanja ke toko, beli sesuatu dan bayar harga

Kawan2 dan saudara saudari terkasih dalam Nama Tuhan Yesus… ada hadiah lebih berharga, lebih besar dari kita bisa pikirkan.  Ada keselamatan sudah diatur oleh Allah bagi kita semua.

Apakah sungguh tahu ini? Bukti dalam hidupmu apa sudah menggerti ini?

Mari kita membaca Roma 3:20-26

Surat ini dari Rasul Paulus ke Jemaat di Roma. Ini dituliskan kepada orang sudah percaya Lho, mari kita perhatikan nasihat karena msih relevan bagi kita hari ini.

AM I – Apakah Saya… ?

Allah itu Penuh Dengan Kasih Karunia , itulah karakter dia dari Zaman Perjanjian Lama sampai Saat ini

Manusia berdosa

Iman dalam Yesus Kristus

Huruf satu A, Allah memberi aturan bagi kaum Israel melalui hukum Taurat. Ini sama dengan mau bermain sepak bola: Para pemain harus tahu peraturannya. Garis batas ada untuk lapangan tapi strategi dan pemain, bebas.

Kasih Karunia itu dinyatakan pola hidup yang benar melalui Kaum Israel menjalankan Hukum taurat. Kasih Karunia itu dinyatakan pada saat Allah yang Maha Suci memberi cara untuk penebusan dosa manusia melalui Korban

Huruf dua M, Manusia

Siapakah kita… Coba kita membaca dari Roma 3:10-20

Ada prinsip dan hal-hal yang jelas dari ayat-ayat ini, yaitu Manusia penuh dengan kejahatan. Mereka tidak mencari Allah.

Bagi yang dilahirkan dalam keluarga Kristen, puji Tuhan kalian bisa kenal Tuhan lebih awal dalam hidup mu.

Namun tidak tentu kamu diselamatkan. Iman bisa diajarkan oleh orang tua, melainkan keselamatan hanya diberikan oleh ALLAH- bukan oleh manusia.

Ayat 23. – SEMUA orang telah berbuat dosa. Tanpa terkecuali.

Kita tidak layak menerima keselamatan. Kita. Bermusuh sama Allah pada saat kita berdosa. Dosa itu seperti pemberontakan dengan Allah

Kehilangan Kemuliaan Allah – apa maksudnya?

Coba lihat dan bayangkan mangkok sup. Lalu ada satu tetes racun ditaruh di dalam mangkoknya? Apakah mau?

Satu tetes racun sudah menghancurkan sup.

Satu dosa pun sudah kehilangan kemuliaan Allah.

Banyak orang berpikir, “saya orang baik, saya tidak mencuri, berzinah atau membunuh orang. Saya kasih uang ke Tukang becak. saya pergi ke gereja. saya orang baik sih”

Apa itu caranya untuk menebus dosa? Jika kita bisa menebus dosa dengan perbuatan baik, tidak ada kasih karunia.

Sekali lagi, Allah menyediakan cara untuk menebus dosa dari dulu dengan korban berdarah. Sejak Adam dan Hawa itu cara Allah. Hidup ganti hidup. Kita layak dihukum mati

Tetapi

Huruf Ke 3 – I

Iman dari Yesus: Roma 3:24 – 26

Yesus menjadi Korban AGUNG, Kurban TERAKHIR.

Allah tidak punya kewajiban bagi kita untuk menyelematkan kita.

Hanya ada satu jalan untuk dapat dibebaskan dari hukum mati dan murka Allah.

Jalan itu jika Allah sendiri yang menebuskan kita. Kita bukan orang baik. Tidak mungkin kita bisa hidup tanpa berdosa. Seperti kita di laut, sedang berenang, sudah mulai capek dan perlu pertolongan dari luar kita… dari sesuatu atau seseorang yang lain. Tidak mungkin kita bisa menyelematkan diri sendiri.

Ephesus 2:8-9

Titus 3:7

Bukan Kasih Karunia PLUS perbuatan baik yang menyelematkan.

Kita sudah Lahir Baru JIKA MENGAKU YESUS lalu bertobat dari sudut pandang bahwa aku bisa menebus dosa.

Agama yang lain tidak punya harapan seperti kita.

Hal yang luar biasa lagi..,. kita diberikan Kasih Karunia dalam Roh Kudus untuk menjadi SAKSI kepada dunia ini. Ada 7 milyar penduduk di seluruh dunia dan masih banyak yang belum pernah mendengar kabar baik.

Kasih karunia dari Tuhan jika mereka masih hidup.

Kasih karunia dinyatakan kepada kita bahwa kita juga bisa bersaksi.

Inilah tujuan keselamatan kita.

AM I…. Apakah Saya sedang menjalankan hidup penuh dengan kasih karunia?

Apakah setiap hari saya menerima kasih karunia untuk berdoa, baca Kitab Suci, berpuasa untuk bertumbuh dewasa dalam iman?

Apakah saya lebih dekat sama Tuhan dari kemarin, bulan yang lalu atau tahun yg lalu? Kalau tidak, harus bertobat

Jangan sia-siakan kasih karunia dengan gaya hidup seprti ini: merasa insecure, melihat pornografi, berpacaran bukan untuk kemuliaan Tuhan, bergosip, berbohong, tidak terima orang, dll

Apakah saya membuka MULUT dan ngomong. NAMA Yesus kepada orang yang lain? Coba hari ini dan besok, setelah beli jajan dari warung, atau dari tukang pentol, Anda menyampaikan MATUR SUWUN dan GUSTI YESUS AMBERKAHI, lalu menunggu dulu. Jangan buru-buru pulang.

Hidup ini hanya untuk kemuliaan Tuhan. Setiap kata, pikiran, tindakan, dan perilaku diserahkan penuh kepada Tuhan.

 

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.